FF ~ B2ST ~

SAD MEMORIES

Author : egiiey b2utys

gentre  : Mystery, romanties, kesedihan

main cast : Member B2ST

Diceritakan niccch kisah antara Dujun, Hyunseung dan Yoseob dan juga Kikwang yang penuh liku-liku dan permasalahan yang membingungkan (termasuk yang buat juga bingung sendiri)…..

          Sinar mentari menyinari kamarku, aku belum sepenuhnya sadar yang telah terjadi seminggu yang lalu . aku melihat seorang namja cantik berdiri sambil memakai jasnya lengkap dengan dasi. “Hyung… kau mau kemana apakah hari ini kencan butamu…? Tanya Gikwang sambil beres-beres dikamarnya. “Nea… Wheo..?Sahut namja cantik itu.’’Anniey… kau terlihat berbeda….?jawab Gikwang sambil memperlihatkan tubuh kekarnya itu.

 “Seung-ah…..seung-ah….uuuu kau begitu sexy …?tanya yoseob sambil terpukau melihat gaya tampilan yang berbeda.

”Jinjja-yo…tapi aku merasa tetap saja aku ini cantik dan tidak bisa lebih dari itu….” Lagi pula hari ini adalah hari yang sangat penting untukku….?ucap hyunseung sambil memakai sepatunya.

Disisi lain ada namja yang sedang memperhatikan hyunseung dengan tatapan api cemburu.

          “Nagaa-naggaa paellii cepatlah kau pergi….”ucap yoseob…”hyung …sukses ya..???tambah Gikwang .

          Disisi lain, di dekat jendela ada seorang namja yang sedari tadi begitu serius menatap hyunseung “Neoo… akan kujadikan kau milikku seutuhnya …..”ucap seorang namja itu yang tidak lain adalah seorang leader di BEAST.

          Dari luar hyunseung tidak sengaja juga melihat seorang namja yang sedang melihatnya dari kejauhan. Mereka pun saling menatap satu dengan yang lain.

          “Naega neoui…. Special…. Special…special… guy uwo-eo ~” deringan HP dari saku hyunseung memecah mandangan mereka. Tiba-tiba hyunseung pun berpaling dan berjalan sambil menerima telpon dari seseorang.

          Namja yang sedari tadi menatap hyunseung pun beralih ke dorm untuk menghilangkan ingatan yang tadi. “yaa…… hyung kenapa kau latihan sendiri saja?”tanya namja imut-imut seperti marmot(hehe bercanda) “Waee…!!!”jawab leader yang serius menari-nari lagu fiction. “anie… jarang sekali kau serius seperti itu….”yoseob pun langsung menari menyambung tarian fiction.

~~Hyunseung ~~

          Dalam perjalanan hyunseung melihat toko bunga diapun tertarik melihatnya selagi sempat ada waktu.

          Kreekkk……!!!!! Suara pintu memecah kesunyian toko. Dan disisi lain ada seorang yeoja berambut pendek berbadan putih dengan senyum menawan “ Ada yang bisa saya bantu…..?? tanya seorang yeoja cantik itu.

          Tapi hyunseung tidak menghiraukan, dia focus kepada salah satu bunga tulip putih . dia pun mengambil beberapa tangkai dengan ganjil.dan beberapa bunga lain

          “tolong bungkus ini dengan indah…..??hyunseung memberikan bunga itu keseorang yeoja yang berada dikasir. “nea….

          Sambil melihat bunga tulip dia menuju kesuatu tempat yang selama ini dirahasiakan olehnya dari member-member yang lain kecuali junhyung. Setiba di tempat itu ternyata itu adalah kuburan dari seorang yeojachingunya yang 2 tahun lalu meninggal karna kecelakaan.

          Dan hyunseung merasa itu adalah kesalahannya karna yeoja itu yang telah menyelamatkannya dari kecelakaan (ya kisahnya tuu seperti lagunya FT-ISLAND yang SEVERELY cuma kebalikannya jadi yang cewe yang nyelametin cowo gitu)

          Setelah sampai di depan batu nisan itu “maaf… maaf…maaf ….tolong maafkan aku’’ ucap hyunseung sambil meneteskan air mata yang mengalir dari mata indahnya. sudah 2 tahun setiap hyunseung datang ketempat pemakaman ini dia selalu minta maaf.

          “apakah kau senang berada disurga….hikss..hikss..hikkss neaga baik-baik saja jeomal..” semoga kau nyaman ditempat barumu itu.

~~~DORM BEAST~~~

          Doo joon dan yoseob masih berlatih dengan serius tiba-tiba. BRAAKKK….!!!!yoseob terjatuh sambil memegangi kakinya. “Guenchana…. Kaki mu terkilir” ucap doo joon . “Nea…”

          Sambil memegang kaki yoseob yang tengah terkilir. Dujun menyadari kalo yoseob `memandanginya karena mereka hanya berjarak 1 meter (malah kurang). “yaaaa….. kau kenapa apakah sakit. “theeaa…. Neaga appa…”ucap yoseob.” Jinjja yoo dimana-dimana….”dujun sambil mendekat lagi.

          “neaga appha… aku begitu sakit dihatiku “ yoseob sambil memegang tangan namja itu.”wae-yo…”jawab haluss dujun.

          “Neaga saranghae oppha ….. maukah kau menjadi namjachinguku..”yoseob mendekatkan kepalanya ke kepala dujun yang hanya berjarak beberama centi bahkan yoseob bisa merasakan hembusan nafas dari namja tersebut.

          “yaaa…. Kau bercanda. Candamu tidak lucu bagiku….”dujun sambil mengerutkan dahinya dan sedikit tertawa.hingga yoseob meraih leher dujun dan tiba-tiba yoseob mencium bibir lembut dujun.

          Mata dan badan dujun terasa beku.tidak ada perlawanan dari seorang leader itu yang terkenal dengan tinju andalannya.

          Waktu seakan berhenti, mereka tetap saja masih berciuman. Hingga dujun tersadar dan melepaskan bibirnya dari seorang namja imut itu. “aku tidak bisa karna…..”yoseob tiba-tiba memeluk dan menciumnya lagi dengan eratnya seperti dunia hanya milik mereka berdua (agak yadong ya kekeke)

Hyunseung POV

                   “aku sekarang telah menyukai seseorang tolong maafkan aku maaaf….”hyunseung sambil meletakkan bunganya .

dalam perjalanan menuju dorm dia sempat membeli sebuah syal merah karena cuaca sangat dingin dia berniat memberikannya kepada seorang namja yang tadi pagi melihatnya yaitu leader nya di BEAST.

          Sesampainya diasrama dengan senyumnya dia membuka kamar dujun yang terlihat kosong.” Yaaaa dong woonnie…. Kau melihat dujun-ah aku melihat dia tidak ada dikamar….”?hyunseung sambil berbicara dengan maknae yang bersebelahan kamar.” Annie… aku tidak melihatnya mungkin dia sedang berlatih…..”jawab dongwoon yang langsung ditinggal oleh hyunseung

DORM BEAST

          Mereka masih dalam keadaan romatis-romantisnya.Dalam keadaan yang mepet mata dan tubuh berdekatan hanya beberapa centi saja. Yoseob tetap mencium Dujun dengan erat dan sedikit digigit bibir yang lembut itu. Dujun tidak bisa melawan dan ia menerima ciuman itu dan tenang karena

“ maafkan aku mungkin ini ciuman pertama dan ciuman terakhir ku untuk mu Seobiie….aku tidak pernah berniat untuk menjadi namjachingumu karena dalam hatiku hanyalah Hyunseung seorang…..”ujar Dujun dalam hati.

Hyunseung POV

          Dengan senyum melebar karena ingin menunjukkan sebuah syal special untuk namja yang dicintainya itu hyunseung berlari kearah dorm tempat namja yang dicintainya kini setelah selama 2 tahun hatinya tertutup karena kekasihnya pergi meninggalkannya untuk selamanya sekarang dia bisa membuka hatinya untuk siapapun.

DORM BEAST

          “uhmm….mmm….”desah yoseob.

“Dujun-ah neoo…..!!!! sebuah suara memecah keromanisan dua insan yang saling satu dengan yang lain.

 “Kauu….Seung-ah ini tidak seperti yang kau banyangkan Seung’ah….”

Dengan cepat dujun melepas bibirnya dari namja yang ada didepannya yang menciumnya tadi.

          Yoseob dalam posisi tidak tepat jadi salah tingkah. Dan mencoba meraih tangan Dujun Cuma tidak bisa.

Hyunseung dengan cepat pergi meninggalkan dorm dan namja itu dengan hati yang tercabik-cabik bahkan dia tidak percaya apa yang di lihatnya tadi.

          “Seung-ah….seung-ah miane…miane….mianeyo”dujun sambil mengejar hyunseung.

Tapi matanya tertuju pada seuntai syal merah yang terjatuh dari tangan namja cantik yang cepat meninggalkannya.

For dujun-ah I LOVE YOU……”tulisan yang berada disyal itu.

^^KISEOB^^

          Melihat perginya namja yang dicintai oleh yoseob, yoseob pun tak percaya kalau namja itu meninggalkannya setelah baru saja memberikan bibirnya untuk ku.

          “hyung…hyung ghuenchana..??ujar namja yang baru saja datang kedorm.” Thaee….!!”dengan tubuh yang masih membatu yoseob melihat namja yang hanya berbeda usia beberapa bulan.

          “hyung jinjja –jinjjayo…..”ucap namja yang sedang menatap yoseob.”yaa aku tidak apa-apa kiki…..”jawab yoseob sambil mengeluarkan air mata kepedihannya.

          “Yaaa…. Hyung kau menangis….”ucap gikwang sambil memegang pundak yoseob karena khawatir.

          “Wae…waee…waee…apakah aku salah mencintai Dujun apakah aku tidak pantas untuknya apakah heppp…….”mulut yoseob yang langsung ditutupi oleh tangan gikwang yang lembut.

          “Anniya…kau jangan menangis seperti ini…..???gikwang mencoba menenangkan Yoseob yang sedang SHOCK.

          “Wae..wae…hikss…hikss…hiksss!!!tangisan yang pelan terlontar dari mulut yoseob diapun memukul-mukul dada gikwang yang kekar itu.

          Gikwang pun langsung memeluk yoseob yang sedang bersedih. “menangislah yang keras jangan kau tahan tidak ada yang mendengar tangisanmu disini ..?ucap bijak gikwang

^^DOSEUNG^^

          “yaaa…. Miane miane yo seung-ah…”dujun masih berlari mengerjar hyunseung yang juga mempercepat langkahnya.

          Langkah itu pun berhenti seketika mobil yang melaju kencang yang mau menabrak hyunseung .dengan cepat dujun berlari membalab hyunseung yang sedang menangis.

          “Seung-ah AWASSSSS……!!!!! BRAAKKKK…..!!!!! tanpa diduga dujun mendorong hyunseung .BRAAAKKK……!!!!tubuh dujun sedikit terlempar ia masih memegang sebuah syal.

Hyunseung menoleh kebelakang seakan tak percaya kejadian 2 tahun silam terjadi lagi namja yang dicintainya tertabrak karenanya.

          “Dujun-ah….dujun-ah…..dujun-aaaaaahhhh…..miane mianeyo mianeyoo…hikss hikss!!! Hyunseung mengangkat kepala dujun yang banyak mengeluarkan darah kelengannya seakan tak percaya melihat sekujur namja itu dipenuhi oleh darah.

          “A-aa-aanniyaa….i-i-ini bu-bukan sa-salah mu aku yang seharusnya minta ma-maaf …syal ini ja-ja-jadi kotor karna darah ku???jawab dujun sambil terbata-bata menahan sakit ditubuhnya.

          “miane ….mianeyo ..mianeyoo…. ini salahku salahku salahku ….??ucap hyunseung sambil membelai pipi yang halus dujun.

          Sambil menunggu ambulance “tolooong…..tolong kami tolong….tolongg lahhhh …hiksss…hikssss….hiksss!!! hyunseung mencoba memanggil seseorang namun tak ada bantuan sama sekali.

          “sudahlah…. Jangan menangisss seung-ah….kau tidak cocok seperti itu karna aku tak bisa melihat sinar dimatamu ……???jawab dujun sambil mengusapkan tangannya ke pipi namja yang sedang menangis itu dengan lembut.

          “Aku tidak akan membiarkan orang yang aku cintai bernasip seperti yeojachinguku dulu yang meninggal akibat kecelakaan karna menyelamatkanku…..”dalam hati Hyunseung.

          “Yaaa…..taxi….taxiii….paelii paelii…..?panggil hyunseung ketaxi yang melintas dihadapannya.

Moga sempat tertolong….

          “kiki….hikss…hikss….eothokae…?hyunseung panic hingga menelepon gikwang teman sekamarnya. “Wae…waeyo…. Kau dimana sekarang ???tanya gikwang

          “kiki….dujun-ah kecelakaan….kami se-se-dang menuju rumah sakit…hikss..hiksss”hyunseung langsung menutup telponnya.”yaaa…yaaaa jinjjaa yaaaa…hyungg….”gikwang panic langsung menelpon ke member-member yang lain.

          Tapi bagaimana dengan yoseob dia masih sedih atas kejadian tadi. “ini akan menjadi beban berat untuknya…..”hati gikwang berbicara ragu.

~~KISEOB~~

          “Wae…siapa yang kau telpon dari tadi kiki….??Yoseob mencoba mengambil HP gikwang.”Anniey…kau tak perlu tau kembalilah tidur karna aku kau jadi terbangun…..”senyum lebar gikwang menghangatkan perasaan Yoseob.”Thaee…..tolong temani aku tidur …..tidurlah disamping ku..aku tak ingin lagi mengingat hal tadi…?ucap yoseob sambil menarik tangan gikwang.

          “Eotheokhe…..dujun-ah sedang kecelakaan dan mungkin Seung-ah perlu teman untuk menemaninya tapi…….bagaimana  yoseob dia masih belum bisa menerima kejadian tadi….”piker gikwang sambil menggaruk-garukkan rambutnya.

          “12 zmz dan 8 telpon masuk....dihp ku apakah ini tentang dujun-ah….”perasaan gikwang yang melihat pesan dihpnya.

          Melihat yoseob tertidur kembali dia mencoba meyakinkannya. “Miane….hyung…??kecup bibir gikwang di pipi hyungnya itu.

          Sewaktu gikwang keluar sebentar untung menemui dongwoon, Yoseob yang dikira sudah tertidur pulas ternyata hanya berpura-pura karna dia penasaran akan yang terjadi.

          “apa yang dirahasiakan oleh Kiki…..?”Yoseob membuka pesan diHP gikwang penuh dengan pesan dari dongwoon ,hyunseung,dan junhyung.mata yoseob melebar saat membaca satu pesan dari Hyunseung.”Kiki cepat datang ke rumah sakit tolong tolong dujun-ah kecelakaan  aku…..?”keringat Yoseob mulai bercucuran melihat berita dari HP gikwang kan dia lekas mengambil jaketnya.

          “Yaaa….hyung kau hendak kemana…..???tanya Gikwang sambil mengambil HPnya. “Neo…kenapa kau tak memberitahuku tentang dujun-ah….dia sekarang sedang sekaratkan dirumah sakit…..Wae…wae….??tanya yoseob dengan tampang sinisnya dalam hatinya begitu marah dengan namja didepannya.

          “Jadi kau sudah tau itu….?? “Thaee….aku sudah mengetahuinya kiki….??ucap Yoseob. “Hyung….jangan pergi kumohon jangan pergi….kajjema…”tangan gikwang langsung memegang tangan yoseob . “Tolong….seobiee jangan pergi kesana itu akan membuat kau semakin terluka lagi…..”peluk gikwang erat.

          “Ta-tapi aku harus tau keadaan dujun-ah sekarang kenapa harus serumit ini kiki….”.”Seobbie kau untuk saat ini kau tidak ku izinkan untuk menjenguknya apa lagi disana ada Seung-ah mungkin kau akan lebih terluka…..”peluk erat gikwang menenangkan hati yoseob kini. “Nea…..aku akan menuruti mu kiki….gomawo…”senyum yoseob . melihat senyum itu pipi gikwang menjadi merah

~~DOSEUNG~~

                “Tolonggg bertahanlah….bertahanlah….bertahanlah kau tau kau pasti kuat dujun-ah…..”tangan hyunseung memegang tangan dujun dengan kuat.

                “Maaf anda tidak boleh masuk silahkan tunggu dlluar tuan……..?”cegah seorang suster yang hendak mengoprasi karena terlalu banyak darh yang keluar.

                “Suss….tolong biarkan aku masuk….””Hyunseung sambil berlutut kepada suster itu “”sus tolong mungkin hanya ini yang bisa aku lakukan untuknya dengan berada disisinya…..TOLONGG….”ucap Hyunseung dengan mengeluarkan jurus mata nya yang menyilaukan.

                “Tapiiii……cepatlah masuk asal jangan mengganggu dokter …….”suster meyuruh masuk hyunseung karena kasihannya (mukanya brantakan kaya itu- habiss diestrum 100Wattt).

                Didalam ruang operasi Hyunseung hanya diam mematung di dekat pintu melihat namja kesayangan nya sedang dioperasi, darah yang tadi terus –menerus mengalir sekarang sudah berhenti, dokter juga sedikit kewalahan mengoprerasi Dujun ini .

~KISEOB~

                Melihat hyungnya yang sedih dikamar membuat gikwang merasa bersalah. Mata gikwang terus menuju pandangannya ke hyungnya yang sedari tadi duduk di dekat jendela sambil memegang HP nya.

                “Kajja……” suara nyaring membuyarkan lamunan Yoseob. “Waeyo…..??”ucap Yoseob yang mengarah kearah suara itu. “Kajja kita ke taman bermain sudah lama kita tidak kesana hyung…”sebuah tangan langsung memegang tangan Yoseob.

                “Aigoo…. Lihat umur kau KIKI… sudah besar seperti itu tak cocok kesana….”kata Yoseob senyum.

“Wae…… dari pada kita disini saja kita kesana aja Hyung….”tanya gikwang.

                Walau sebenarnya Yoseob tidak mau tapi entah mengapa kaki ini seperti mengiyakan saJa perkataan dari dongsaeng nya itu.

                “YAAA……. Kalian berdua mau kemana hyung….”tanya dongwoon. “Kami mau ke taman bermain…….”jawab yoseob sambil mengambil kamera. “Yaaaa…… IKUTTTTT…..”dongwoon sambil memancaran aura aigoo nya. “iiiiihhhh kan aku mau berduaan ajhaa sama Yoseob hyung “guman gikwang sambil mengambil kunci mobil.

                “ YAAA….. dongwonie hp ku ketinggalan didalam di tas tolong ambilkan “alasan Gikwang supaya dongwoon tidak ikut.

                “NeA…..”ucap lesu dongwoon. Saat itu juga mobil yang di naiki Gikwang dan Yoseob melesat kencang.

                “Mianeeee……. Dongwonie….i’m sorry good bey…!!!”ucap Gikwang sambil melambaikan tangannya.

                “Yaaa….. yaaaa…. Yaaaa hyung yaaaa hyunggg …” dongwoon lari mengejar mobil yang dinaiki hyung nya. Tapi apa daya mobil yang mereka tumpangi dah melesat jauh.

~~DOSEUNG~~

                Walau operasinya sudah berjalan mulus tetapi hyunseung tetap merasa bersalah kepada doo joon. Dia hanya berdiri didekat pintu melihat namja nya terbaring lemah . dia tak berani mendekat pikirnya bila dia terlalu dekat mungkin ada hal buruk yang menimpa namja itu.

                “Uhhh….. kepalaku sakiiittt Aww di ma….ma..na ini”tanya dujun sambil memegangi kepalanya.

“Guenchana…… hyung kau ada di rumah sakit ?”jawab hyunseung menghampirinya.

                “Kau…… pergi kau menjauh da….rii..kuu…..”dujun sambil memalingkan wajahnya dan menutup kepalanya pake selimut

Bagaikan petir menyambar begitu lah yang dirasakan oleh hyunseung melihat Dujun yang memalingkan wajahnya.

                “Mianeyo….Du….”hyunseung belum sempat berbicara. “Sudah ku bilang keluar dari sini……..!!!!!”dujun geram.

                Entah kenapa air mata hyunseung pun tak terbendung lagi , matanya merah berkaca-kaca tangannya dingin dan badannya seakan beku mendengar gertakan dari namja yang dulu sangat baik.  Dia pun keluar dari rumah sakit. Diluar rumah sakit hyunseung puas-puas menangis.

                Sebenarnya Dujun juga sama perasaannya pun ikut hancur melihat air mata hyunseung tadi entah kenapa dia merasa sebegitu marahnya. “Mungkin ini yang terbaik untuk mu Seungie, jangan menganggapku lagi mungkin setelah ini aku akan menjadi beban dalam hidupmu …….?batin Dujun berbicara tangan dujun memegang dadanya dan memukul-mukulnya sambil menahan kepedihan

~~KISEOB~~

                Setelah beberapa arena permainan mereka naiki akhirnya YOSEOB tertarik dengan satu wahana tembak-tembakan (katrokk niich yang nulis gak tau nama permainannya)

                “Kiki….. aku mau main itu….?tarik YOSEOB seperti anak kecil sambil menunjuk tempatnya.

Berkali-kali dia yoseob coba tapi tidak bisa.(gagal trus gagal terus nicc)

                Dari samping Gikwang menatap Yoseob yang lagi serius memainkan permainannya.

“Yaa…. Hyung bila kau seperti itu takkan bisa menang……”tarik gikwang dari belakang. Sekarang posisi mereka sangat berdekatan.

                Tangan mereka menyatu sambil memegang pistol yang diarahkan ketarget, wajah mereka hanya beberapa centi tangan kiri gikwang memegang pinggangg kiri Yoseob.

“Lihat ini hyung…..??”Gikwang sambil membidik sasaran dan “Duoooorrrr….!!!!DOORRRR….DORRRR…DOOOORRR……” gikwang tepat sekali menembak kesasaran .

                “YAAAA……. Kauu hebat daebak…!!!!Tanpa sadar Yoseob memeluk Gikwang dengan erat.

Sontak Gikwang terkejut dan membalas pelukannya.Hanya beberapa detik YOSEOB menyadarinya .

“Mi…mii..miane….”lepas yoseob dengan wajah yang memerah.

                Masih di taman bermain mereka berdua duduk bersama. Yoseob asyik memainkan Boneka TEDDY BEAR yang dimenangkan oleh gikwang tadi. Sedangkan Gikwang sedari tadi dengan cermat memandangi Yoseob .

                “Weoo…. Kiki??”tanya Yoseob menyadari kalau Gikwang duduknya semakin dekat dengannya.

Gikwang terus terus memandangi Yoseob dengan tatapan sexy nya. Gikwang memajukan kepalanya ke Yoseob sontak yoseob memundurkan kepalanya dengan matanya memandang mata gikwang yang hanya beberapa centi bahkan dia bisa merasakan hembusan nafas dari sang saeng itu.

                “weo….?tanya yoseob untuk sekian kalinya.

“Jakkaman…….”jawab gikwang sambil memegang leher hyung nya dan

“chupp…….” Bibir mereka sekarang sudah menempel seperti prangko. Sontak yoseob berontak karena saengnya menciumnya namun apa daya ternyata saengnya cukup kuat memegang badan yoseob.

                Dengan sekuat tenaga Yoseob mendorong tubuh gikwang dan “BRAKKK……. “dia berhasil mendorong tubuh saengnya dan mengenai bangku di sebelahnya.

                “YAA…… Miccheoseo….!!!! Yoseob sambil mengusap-ngusap bibirnya.

“Hyung…….. Sarangea…???tanya gikwang.

“kiki kau sudah gila kauuuu benar-benar gila…..!!!! yoseob berjalan menjauh.

“HYUUNGG SARANGHEYO…… AKU MENCINTAIMU….. TOLONG LUPAKAN LAH DUJUN DIA AKAN MELUKAI MU LAGI…..!!!!!teriak gikwang .

            Yoseob pun menghampiri Gikwang dan “PLAKK…..!!!!!satu tamparan melesat di pipi namja ganteng itu. “kau berani-beraninya menghina dujun seperti itu yang ku cintai dan kubutuhkan sekarang hanya dujun seorang…”ucap Yoseob sambil memegangi dadanya.

            “Tolonglah lupakan dia hyung….”gikwang sambil memegangi tangan Yoseob.

“Kauu…… tidak pantas untukku bila kau ucapkan kata-kata itu lagi aku akan membencimu untuk selamanya…? Yoseob mengancam gikwang sambil mengeluarkan air matanya dia pun menjauh.

            Dari kejauhan di membuang boneka TEDDY BEAR yang di menangkan oleh gikwang yang sedari tadi dia bawa.

            Gikwang hanya membatu sambil ditinggalkan jauh oleh Yoseob.

~~DOSEUNG~~

            Hyunseung mulai bangkit dia berniat untuk menemui namja yang ia cintai kini walau apapun yang dilakukan namja itu nanti itu resiko buat nya tapi menurut Hyungseung itu salahnya dan dia akan mencoba masuk.

            “KREEKKK……….!!!!!Pintu kamar Dujun dibuka oleh hyunseung.

“Mau apaa kau kemari naga-naagaa….!!! Teriak Dujun. “Mianeyo… tapi apapun yang terjadi aku tidak akan keluar dari kamar ini biarkan lah aku melihat mu dari kejauhan…..?” balas Hyunseung dengan mata yang bersinar.

            Sangat menyebalkan Dujun paling tidak bisa menolak bila saeng nya itu mengeluarka jurusnya. Dia pun menutup kepalanya dengan selimut.

Dari siang, sore , dan sekarang tengah malam Hyunseung hanya duduk di dalam kamar Dujun dekat pintu Cuma antara tempat tidur dan sofa itu sangat berjauhan kira-kira 5 meteran. Hyunseung setia menunggu dia tidak minum dan tidak makan yang dia lakukan hanya merobek- robek kertas.

Sebenarnya Dujun tidak tidur dia tau kalo hyunseung selalu menemaninya dia menatap dari kejauhan

.” Miane Seungie…… cepatlah tidur kau terlihat lelah kau tidak boleh sakit karna aku..!! hanya Kata-kata itu yang terlontar dari bibir dujun yang sangat pelan.

            Perasaan hyunseung pun aneh dia merasa dingin dan sekarang dia merasa sangat hangat dan mungkin ada seseorang sedang memeluknya.

FLASH BACK

(jangan piker yang macem-macem dulu)

Karena merasa khasian dengan hyunseung . dujun berjalan menghampiri hyunseung sambil menahan rasa sakitnya.

Rasa dingin yang diradakan hyunseung tadi itu karena Dujun membuka selimut hyunseung (karena pake AC jadi dingin.

Rasa hangat yang dirasaakn oleh hyunseung itu dari badan dujun karena dia masih sakit badanya itu cukup hangat.

FLASH BACK END

            “hyung…… ???” hyunseung terkejut melihat Dujun telah berada disampingnya. Dia mencoba bangun Cuma ditahan oleh pelukan erat dari Dujun.

            “Mianeyo…..”tangan hyunseung menutupi mukanya karena air matanya tak terbendung lagi.

            “Guencana rasa sakit yang ku alami tidak sesakit saat aku memarahimu tadi…”kata Dujun sambil mendekatkan bibirnya de telinga hyunseung.

“Mianeyo….” Ucap Dujun lembut. “SARANGEA SEUNGIE….”ucapnya sambil membalikan badan hyunseung. Dengan mata saling bertatapan “NADO SARANGEA HYUNG…..” ucap hyunseung sambil bersandar didada bidangnya Dujun.

Meraka berdua tidur dalam satu sofa kecil di dalam kamar rumah sakit itu

~~Pagi harinya~~~

          Dari jauh Yoseob sedang ingin menjenguk dujun dia membawa bunga dan bola untuknya dengan senyuman dalam fikirnya Dujun mungkin akan senang bila kujenguk.Namun hari ini dia sendirian tak ada Gikwang yang setia menemaninya mungkin karena aku kemarin.

“KREEEEKKK….!!!!” Suara pintu terbuka dan……

Dia terus menuju tempat tidur masih tertata rapi namun Dujun tak ada di situ matanya pun tertuju disatu sofa

“Prrraakkk…… ????” bunga yang dibawa Yoseob terjatuh mata Yoseob melotot tajam perasaannya hancur badan seakan beku bibirku seakan membisu melihat hyung-hyung nya tidur berdua di sofa dengan selimut menutupi badannya.

“h…yung….hyuuunggg…..wea….weayo…?”mimic bibir yoseob berkata namun tak ada suara terdengar.

“Uhhh……Seobbie..???” ucap hyunseung terbangun sambil membuka selimut (mereka masih pake pakaian secara lengkap )

“ka….kaauu…?”Dujun pun ikut terbangun terkejut melihat Yoseob berdiri didepannya dengan bunga- bunga terlihat tergeleta di lantai.

“Jadi hyung memilih Hyunseung sebagai namjachingumu….!!! Sambil menahan air matanya dia menunjuk Hyunseung yang masih duduk disebelah Dujun.

“mianeyo seobbie-a aku memang mencintai Seungie…..” tangan Dujun memegang tangan Hyunseung yang berada disampingnya untuk meyakinkan Yoseob.

“OK…..OK…OK….miane untuk semuanya “yoseob keluar dari kamar dengan wajah lesu.

“YAAA….. Dujun-ah kenapa kau begitu ke pada Seobbie…..weayoo ??” hyunseung merasa benar-benar bersalah kepada Yoseob.

“sudah ku bilang aku hanya cinta padamu tak ada yang lain “belai Dujun.

~~Diluar Rumah Sakit~~~

          Entaah kenapa perasaannya menjadi tenang tak ada beban setelah mengetahui kalau Dujun lebih memilih Hyungnya. Perasaannya sekarang tak sehancur ketika dia menampar Gikwang . dengan memegang dadanya

“apakah sebenarnya yang kubutuhkan bukan Dujun melainkan Gikwang apakah aku mencintainya …?”tanyanya kepada dirinya sendiri.

Selama perjalanan memuju asrama dia berpikir keras dan setiba di asrama dengan senyum lebar berbinar-binar. Dia mencari kamar Gikwang “YAAA….. hyung kau melihat Gikwang aku tidak melihatnya dikamarnya….”tanyaku kepada hyung junhyung.

“Moalla……??” Junyung dengan gaya santai. “mungkin dia mabuk….?”jawab Dongwoon.

“What….”Yoseob terkejut bukan main mendengar ucapan saengnya itu.

“geureoum….. ?? akhir-akhir ini dia sangat aneh dia selalu membicarakan hal-hal yang tidak masuk akal….”ucap Junhyung sambil asyik bermain PS dengan Dongwoon.

“mungkin dia sedang berada di pantai Jaeju biasanya bila dia banyak fikiran mungkin dia bersemedi di sana .

          Tanpa aba –aba Yoseob langsung mengemudikan mobil sport nya .yang dia fikirkan sekarang hanya

“SARANGAE….. SARANGAE KIKI….. MIANEYO….!!!sepanjang jalan dia hanya mengucapka itu di batin nya,

Sesampai nya dipantai dia menemukan sebuah vila dia berniat untuk kesitu.

Setelah berjalan dia melihat seorang namja “uuuhhhhh….. kereennyaa….!!!” Sambil meneguk liurnya melihat seorang berada di belakang vila itu yang Cuma mengenakan kolor dan kaca mata hitam dengan menggunkan headset.

“iiituu kiki…..apakah itu gikwang “ucap perasaan Yoseob.

Yoseob perlahan mendekati namja keren itu. “

'"PRANGGGG……!!!! Yoseob taksengaja menyenggol pot bunga , sontak namja itu melihat seorang namja yang berdiri disampingnya dengan wajah serius.

“Seobbie…..???” desah Gikwang.

Mungkin wajah Yoseob memerah karena hal tadi .

“Seobbiee….. buat apa kau kesini…??” gikwang sambil membantu Yoseob berdiri.

Dengan tiba-tiba yoseob mencium pipi GIKWANG.

“SARANGAEYO KIKI…..??? ucap Yoseob tiba- tiba.

Dakk…dikkk…duukkk…dekkk…dooorrrr….

Jantung Gikwang berdetak begitu kencang saat namja didepannya mengutarakan perasaannya.

“Ta…tapiii…huuufffttmm….”mulut Gikwang dikunci oleh bibir Yoseob.

“Sarangea kiki…”

“NADO SARANGEA SEOBBIE..????”

~~KETIKA SIANG TIBA ~~

          Mereka kembali ke Seoul namun mereka berjalan-jalan dulu di suatu pusat pembelanjaan ternama disana .Selama perjalanan mereka selalu bergandengan tangan 

Perasaan Yoseob kini sangat bahagia tak terfikir lagi kejadian ia ditolak oleh dujun. Perasaannya kini hanya untuk namja yang berada di dekatnya.

“Seobbiee aku mau belanja sesuatu kau tinggal disini dulu ya….??” Gikwang dengan mengecup kening yoseob. “Nea…..??”jawab yoseob.

Gikwang menyeberang jalan karena tempat yang mau dia datangi adalah di seberang dan yoseob menunggu di kaffe di arah berlawanan.

Setelah menemukan apa yang dia cari dia keluar dari toko itu . diuar dia melambaikan tangan ke namjachingunya yang berada diseberang jalan sana.

Lampu hijau pun menyala bertanda khusus untuk pejalan kaki (ver.korea). Gikwang dengan pamernya menunjukan sebuah bungkusan dari kejauhan membuat Yoseob penasaran.

          Yoseob keluar dari kaffe, namun yoseob melihat truk melaju cepat ynag tidak mematuhi lalu lintas dan…

“BRAAAKKKKK…….!!!” Kecelakaan pun terjadi . 2 orang pejalan kaki langsung tewas ditempat dan 5 pejalan kaki masih berada disitu dengan luka parah termasuk Gikwang.

“Kiiiikiiiiiiii……!!” Teriak Yoseob. Mendatangi tubuh gikwang yang sudah tak berdaya lagi.

“ seobbiee…… boo…bo..leehh…kaahhhh …..kau me…manggil..ku..OPPA..!!ucap lirih gikwang samba menahan sakit.

“OPPA…OPPA….OPPA….OPPA….OPPA….OPPA…SARANGEA…OPPA..SARANGEA…???”ucap yoseob meyakinkan gikwang.

“Sarangaeyo seobbiee mi…mi..nianeyo…??” kecup gikwang kening yoseob dan tangannya jatuh dengan lembut dan yang berada dipelukan yoseob kini hanyalah raga yang tidak memiliki nyawa. karena terlalu banyak darah ya yang keluar.

Disisi lain dia melihat sebuah bungkusan ternyata dia membelikan sebuah syal biru namun sekarang jadi syal merah karena penuh darah.

“Gikwaaaaaaaaangg…kau tak boleh matiiiiii….!!!”teriak yoseob

Hal yang sama juga dialami Dujun tak lama berselang Dujun pun meninggal di sandaran Hyunseung.

FLASH BACK

Dujun sedang ingin kestadion miliknya jadi hyunseung mengantarnya. Didalam stadion itu dia berpesan supaya Hyunseung menjaga stadion itu baik baik.setelah mengucapkan itu Dujuj menghembuskan nafasnya untuk terakhir kalinya di sandaran hyunseung.

FLASH BACK END

DUJUN dan Gikwang meninggal dijam yang sama juga meninggalkan kesan sedih di hati hyunseung maupuun Yoseob.

Yoseob terus-terusan menangisi jasad gikwnag yang telah membeku meratapi kalau saja dia menerima gikwnag dengan cepat tak mungkin seperti ini “padahal baru saja kalu menyatakan perasaanmu tapi kenapa kau meninggalkan ku kiki kau kejam sekali….?” Ucap yoseob tersedu-sedu.

~~DIPEMAKAMAN~~

          Dujun dan gikwang dimakamkan bersebelahan suasana haru terlihat jelas dari raut wajah member b2st dan para b2utys.

1 tahun kemudian

          Kehidupan masing masing sudah mulai stabil. Yoseob juga kini sudah mempunyai yeoja ternyata yeoja ini adalah penerima donor jantung dari Gikwang.

FLASH BACK

Seminggu sebelum gikwang meninggal akibat kecelakaan dia sering mabuk-mabukan dimalam hari dan ngomongnya suka nglantur seperti “apakah surga itu indah….apakah aku akan hidup tenang bila berada disurga.

          Setelah itu dia pulang kerumahnya dan bilang sama Eomma nya kalo suatu sat nanti dia meninggal tiba-tiba dia ingin menyumbangkan organ tubuhnya untuk orang sangat memerlukannya.

FLASH BACK END

DI HARI KEMATIAN DUJUN DAN GIKWANG TAHUN INI............

          Arwah Dujun dan gikwang datang ke bumi.

“Seungie……seungiee….!!”suara seseorang membangunkan tidur hyunseung.

“Du,,,,du…..dujun-ah ……!!!” “Ayoo ikuutt akuuu……??? Ucapnya sambil melangkah kesuatu tempat

HYunseung pun mengikutinya dari belakang

~~SAMPAI DI ATAP ASRAMA B2ST~~~~

“Seungiee apakah kau mencintaiku…???”

“nea…??” jawab hyunseung sambil mendekatkan diri ke arwah Dujun

“AAPAKAH kau ingin ikut bersama ku kesurga…???

“Nea…….! Hanya itu yang bisa hyunseung jawab perasaan nya seakan terhipnots dengan dujun.

Selangkah demi selangkah hyunseung mengikuti Dujun dan…..

“BRUUUKKKKK…….!!!!!!” Badan hyunseung terjatuh dari lantai 3 asrama b2st dan meninggal di tempat.

“SEUNGIIEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE………!!!!!teriak Junhyung.

Disisi lain :

          Yoseob tengah bangun dimalam hari tiba-tiba Gikwang berada didepannya.

Yoseob sangat ketakutan. Gikwang semakin lama semakin mendekat.

“SEOBBIE…..???”

“kiki….a..apa..kah kau bahagia di sana…???ucap yoseob

“yaa kau terlihat lebih kurus……??dengan senyuman merona gikwang

“kiki apakah kau akan mengambilnyawaku seperti Duujuun mengambil nyawa hyunseung….??

“Anneiy…aku tidak ingin menyakiti orang yang kusayang…?ucap gikwang.

          Semakin lama bayangan gikwang semakin jauh.

“Kiikii…. Apakah kau masih mencintaiku….?????

“yaaa SARANGAEYOO SEOBBIEE kau akan menemukan kebahagiaaan……???

Ucap gikwang dan bayangannya pun menghilang .

“CINTA ITU TAK HARUS DIMILIKI………..

ASAL ADA KEPERCAYAAAN DAN KEYAKINAN KEPADA PASANGAN MASING-MASING JANGAN PERNAH RAGUKAN KEKUATAN CINTA……’…